Drama Emas Palsu Ternyata Asli, Korban Diteriaki Maling hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

1 week ago 4
ARTICLE AD BOX

FAJAR.CO.ID, BANJAR — Martapura, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, menjadi saksi peristiwa memilukan yang menimpa seorang pria bernama Andre (34), warga Desa Hatiwin, Kecamatan Tapin Selatan.

Niat menjual emas 100 gram berujung petaka, Andre dituduh membawa emas palsu, diteriaki maling, dan dikeroyok hingga babak belur.

Peristiwa ini viral di media sosial setelah diunggah oleh akun X @kegblgnunfaedh.

Dalam postingannya disebutkan bahwa emas milik Andre ternyata asli dengan surat lengkap.

“Pria bernama Andre diteriaki maling dan babak belur dihajar warga saat jual emas 100 gram yang dikira palsu, padahal emas asli surat lengkap,” tertulis pada akun@kegblgnunfaedh, dikutip pada Kamis (7/11/2024).

Namun ia tetap mengalami penganiayaan yang mengakibatkan luka serius serta kehilangan ponsel dan uang tunai Rp5 juta.

Kapolsek Martapura AKP Mardiyono menjelaskan bahwa insiden ini terjadi pada Selasa (29/10/2024) di kawasan pertokoan Cahaya Bumi Selamat (CBS), Martapura.

Kejadian bermula saat Andre hendak menjual emasnya di sebuah toko emas di Banjarmasin.

Hanya saja, karena tawar-menawar yang tidak mencapai kesepakatan, ia membatalkan penjualan dan membuang nota pembelian emas tersebut.

Dalam perjalanan pulang, Andre mampir ke toko emas di Martapura untuk mematri emasnya.

Di sana, seorang calo emas mendekatinya dan menawarkan untuk membeli emas tersebut.

Calo itu membawa Andre bertemu dengan seorang pria berinisial HA, yang mengaku harus menguji keaslian emas tersebut terlebih dahulu.

Setelah emas dipotong, HA menuduh emas itu palsu. Andre yang merasa dirugikan terlibat adu mulut dengan HA, hingga HA meneriakinya maling.

Read Entire Article