Gadis Belia Endorse Judi Online, Tersangka Lain Santai Tertawa di Depan Polisi

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Unit Jatanras Polrestabes Makassar mengungkap jaringan besar judi online (judol) dengan menangkap lima pelaku, termasuk seorang perempuan di bawah umur yang berperan sebagai pengendorse.

Pengungkapan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo untuk menindak tegas praktik perjudian online.

Namun yang menarik perhatian, saat Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib memaparkan kasus ini kepada media, salah satu tersangka justru tertawa seakan tidak menyesali perbuatannya.

Ngajib mengungkapkan bahwa pelaku perempuan berinisial CA memanfaatkan akun media sosialnya yang memiliki 30 ribu pengikut untuk mempromosikan situs judi online.

“Pelakunya inisial CA mengendors judol menggunakan akun Medsos dengan followers sekira 30 ribu,” ujar Ngajib saat menggelar ekspose kasus, Senin (18/11/2024).

Selain CA, polisi juga menggerebek tiga lokasi lainnya, salah satunya di Jalan Hertasning, di mana dua pelaku berinisial RAW dan WAR ditangkap.

Mereka diketahui mengoperasikan judi online jenis Higgs Domino menggunakan 11 ribu akun robot, dengan total keuntungan mencapai Rp700 juta dalam tujuh bulan terakhir.

“Jadi pelaku menggunakan akun ada 11 ribu, digunakan untuk penggunaan chip. Bersangkutan telah melakukan judol jenis higgs domino selama satu tahun,” ucapnya.

“Hasil judol ini menghasilkan Rp700 juta. Setiap permainan sebulan mencapai Rp60 juta,” sambung dia.

Di lokasi terakhir, kata Ngajib, tersangka MB menjalankan judi online melalui situs Hiwi Game.