ARTICLE AD BOX
FAJAR.CO.ID, BALIKPAPAN — Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares bersama anak asuhnya kembali gagal meraih kemenangan.
Segala upaya sudah ia berikan kala PSM Makassar berhadapan dengan Persik Kediri pada pekan ke-10 kompetisi Liga 1 musim 2024/2025.
Pada babak kedua ketika timnya mengalami kebuntuan, Tavares mencoba melakukan rotasi pemain.
Namun, menurutnya pergantian pemain yang dilakukan PSM Makassar tidak ada yang efektif.
Bernardo Tavares memaksimalkan lima pergantian, tapi tak memberikan perubahan besar.
Adapun beberapa pergantian yang dilakukan seperti, Adilson Silva menggantikan Tito Okello yang cedera.
Kemudian memasukkan tiga pemain muda, Abdul Rahman, Dzaky Asraf, dan Ricky Pratama.
Ketiganya menggantikan Ananda Raehan, Latyr Fall, dan Syahrul Lasinari. Dan terakhir, ada Mufli Hidayat yang masuk menggantikan Daisuke Sakai.
“Inilah kerjaan kita untuk meningkatkan mereka,” kata Bernardo Tavares di sesi konferensi pers usai laga.
“Inilah realita kita. Inilah skuad kita miliki,” tambahnya.
Alasan pelatih asal Portugal ini menyebut lima pergantian yang dilakukan tidak ada yang efektif karena instruksi yang ia berikan tidak ada yang berjalan.
“Saya instruksikan sebelumnya untuk switch game, untuk pindah bola dari satu sisi ke sisi yang lain, tapi kita tidak lakukan,” tuturnya.
Di laga ini, PSM Makassar dan Persik Kediri harus puas berbagi poin pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Batakan, Senin (4/11/2024). Laga berakhir dengan skor 1-1.
Dengan tambahan satu poin ini, membuat PSM Makassar masih tertahan di peringkat kelima dengan koleksi 17 poin dari 10 laga.