ARTICLE AD BOX
FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Nama Kapten Infanteri Windra Sanur, mantan anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) Presiden Jokowi, belakangan menjadi sorotan publik.
Sorotan ini muncul setelah beredarnya video yang menunjukkan Windra masih setia mengawal Jokowi meskipun pria asal Solo tersebut sudah tidak lagi menjabat sebagai Presiden.
Video tersebut langsung menarik perhatian warganet, banyak dari mereka yang memberikan apresiasi terhadap kesetiaan Windra dalam menjaga mantan Presiden.
Salah seorang netizen menuliskan, “Terima kasih Pak Windra. Titip Pak Jokowi ya Pak,” ungkap akun @bentangnegeri, yang menggambarkan rasa terima kasih dan apresiasi atas dedikasi Windra.
Kapten Windra Sanur merupakan seorang prajurit TNI Angkatan Darat dari satuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dan menjadi pasukan sniper.
Meski kini dikenal sebagai bagian dari Paspampres yang bertugas mengawal Presiden, perjalanan hidup Windra untuk mencapai titik tersebut terbilang unik.
Dilansir dari berbagai sumber, Windra pada awalnya tidak berniat untuk berkecimpung dalam dunia militer. Bahkan, sejak kecil ia bercita-cita menjadi seorang pilot.
Namun, setelah menyelesaikan pendidikan di STM, ia memutuskan untuk mengubah arah kariernya dan mengikuti tes untuk masuk Sekolah Calon Bintara Angkatan Darat (Secaba AD) pada tahun 1996.
Setelah lulus dan menjalani pendidikan militer, Windra mulai mengabdi di TNI.
Ia kemudian mengikuti pendidikan sniper Kopassus pada tahun 1999, yang menjadikannya bagian dari unit elit pasukan khusus Indonesia.