Satu Tersangka Pelindung Judi Online Tak Lolos Seleksi Pegawai Kominfo tapi Diberi Wewenang Setara Eselon I, Islah Bahrawi Sentil Budi Arie

FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia Islah Bahrawi menyorot salah satu pegawai Kominfo yang membekingi judi online. Yakni Adhi Kismanto.

Adhi merupakan salah satu tersangka yang ditangkap kepolisian di kawasan Galaksi Grand City, Bekasi. Karena diduga menjadi pelindung situs judi online.

Belakangan diketahui, Adhi pernam mengikuti seleksipenerimaan calon tenaga pendukung teknis sistem pemlokiran konten negatif yang bersifat terbatas pada 2023. Namun tak lolos.

“Adhi ini ikut test pegawai di Kominfo, tapi tidak lulus,” kata Islah.

Namun Adhi tetap bekerja di Kominfo waktu itu. Setelah masuk lewat jalur khusus.

“Tak berapa lama, dia dipanggil untuk direkrut lewat jalur khusus.,” lanjut Islah.

Wewenang Adhi, kata dia tak main-main. Bisa mengoprasikan posko satelit judi online padahal hanya lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

“Dia lulusan SMK tapi diberi tugas mengoperasikan posko satelit Judol di Bekasi,” ucapnya.

Bahkan, kata Islah, wewenang Adhi setara pejabat eselon 1. Ia pu menyentil Budi Arie yang saat itu menjabat Menteri Kominfo.

“Adhi punya wewenang setara eselon-1. Kok bisa? Tanya mantan menterinya dong!” pungkasnya.
(Arya/Fajar)